Haul KH. Fauzi Noor 22

Pondok Pesantren Al-Ittihad Demak, Jawa Tengah mengadakan acara Maulid Nabi berbarengan haul KH. Abdus Salam dan KH.Fauzi Noor ke-22, Senin 26 Oktober 2020. Berbagai agenda berlangsung di pesantren yang berada di kota wali, tepatnya di Desa Jungpasir, Wedung, Demak tersebut. Dari mulai khataman Alquran bil ghaib dan Manaqib se-desa, Haflah dan Wisuda TPQ, temu alumni serta khitanan massal sebanyak 49 anak. Maulid Nabi dan Haul kali ini berbeda dengan sebelum-sebelumnya, acara yang biasanya digelar pada malam hari, tahun ini dimulai siang hari pukul 14.00 di makam Serut desa Jungpasir. Acara dibuka dengan tahlil oleh KH. Sholihin dari Jepara, setelah itu sambutan dari tuan rumah oleh Gus Mansur, M.Eng. Dalam sambutannya, Ia menyampaikan terima kasih kepada semua hadirin dan mengajak untuk mencintai Rasulullah dan para Guru. Meningkat acara berikutnya, mauidlah hasanah yang pertama disampaikan oleh KH. Ali Mustofa dari Pati Jateng. Dalam mauidlahnya, Ia menekankan untuk memuliakan orangtua, mertua, dan para Guru. Turut hadir pada acara ini para alumni dari berbagai kota, seperti Bandung, Bogor, Ciamis, Cilacap, Jepara, Jakarta, Kudus, Klaten, Mojokerto, Pemalang, dan lainnya. Ia juga menyampaikan agar para jamaah selalu bersyukur kepada Allah SWT. أكثروا من الحمد لله "Perbanyaklah membaca Alhamdulillah". Pada puncak acara, Habib Hamid Baagil dari Semarang menyampaikan sungguh mulia bulan ini, sebab bulan dilahirkan manusia terbaik Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam. Ia juga menyampaikan matinya seseorang akan tergantung apa yang dia kerjakan. Di akhir mauidlah, Ia mengajak kepada para hadirin untuk mencintai Rasulullah dan para Ulama, mencintai Rasulullah dengan memperbanyak shalawat, sedangkan mencintai Ulama seperti KH. Fauzi Noor bisa dengan memperingati haulnya pada acara sore ini. Ia juga menyampaikan banyak para ulama yang mencintai Rasulullah melalui menulis kitab-kitab shalawat seperti Ad-Dibaghi dan Dalailul Khoirot. Demikianlah acara maulid Nabi dan haul sang guru yang masyhur dengan sebutan "kitab mlaku" (kitab berjalan) di masa hidup KH Fauzi Noor. Alhamdulillah berjalan dengan lancar sesuai dengan protokol kesehatan. Shohib Muttaqin, Alumni 2006

0 komentar:

Posting Komentar