11 Seruan Sang Khaliq dalam Surah Al-Baqarah


Alquran Cet. Kudus
Pembaca yang budiman,
Pada kesempatan kali ini, marilah kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya takwa, yaitu menjalankan segala perintahNya serta menjauhi segala laranganNya. Karena sebaik-baiknya bekal menuju Akhirat adalah takwa.

Pembaca yang budiman, setelah mensyukuri nikmat Iman, Islam dan Taqwa, disini penulis akan menguraikan 11 Seruan Sang Khaliq SWT dalam QS. Al-Baqarah kepada orang-orang mukmin.
Kita tahu bahwa membaca Alquran disunahkan setiap hari, untuk itu perlu diketahui pula dalam Alquran kalimat "ya ayyuha alladzina aamanu" dituturkan sebanyak 90 kali penuturan,
diawali dengan kalimat يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَقُولُوا رَاعِنَا  (QS. Al-Baqarah : 104) yang memberikan tata sopan santun kepada Rasulullah SAW. dan diakhiri dengan kalimat يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا تُوبُوا إِلَى اللَّهِ تَوْبَةً نَصُوحاً  (QS. At-Tahrim: 8) yang memerintahkan kepada hamba-Nya agar bertaubat.


Pembaca yang budiman, Kedua adalah:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلاةِ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِينَ
QS. Al-Baqarah: 153. Merupakan seruan agar bersabar dan shalat. Sebab hanya dengan sabar hati kita bisa menjadi bersih, serta dengan shalat hati menjadi terang karena ‘cahaya-Nya’.

Ketiga adalah:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُلُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ وَاشْكُرُوا لِلَّهِ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ QS. Al-Baqarah: 172. Merupakan seruan agar mensyukuri nikmat Allah SWT dan memakan makanan yang halal. Allah SWT menyerukan dalam ayat ini Kaitannya dengan kesehatan manusia, karena dalam organ tubuh manusia akan berfungsi normal jika mengkonsumsi makanan yang baik (halal) bukan makanan yang kotor (haram).

Keempat adalah: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الْقِصَاصُ فِي الْقَتْلَى الْحُرُّ بِالْحُرِّ QS. Al-Baqarah: 178 merupakan seruan Qisas, Diyat/denda dan memaafkan. Dalam hal ini Hukum Allah SWT harus ditegakkan, yaitu hukuman bagi orang yang membunuh adalah dibunuh. Hal ini bisa kita saksikan di Negara tempat Masjidil Haram berada.

Kelima adalah: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ QS. Al-Baqarah 183. Merupakan seruan berpuasa dan manfaatnya. Untuk ayat ini semoga kita semua masih diberi kesehatan supaya dapat menjumpai puasa Ramadhan tahun 2015.

Keenam adalah: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا ادْخُلُوا فِي السِّلْمِ كَافَّةً وَلا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ QS. Al-Baqarah 208. Merupakan seruan kwajiban menerima Islam sebagai ajaran/pedoman dan menjauhi ajakan Syetan.

Ketujuh adalah: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَنْفِقُوا مِمَّا رَزَقْنَاكُمْ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ يَوْمٌ لا بَيْعٌ فِيهِ وَلا خُلَّةٌ وَلا شَفَاعَةٌ وَالْكَافِرُونَ هُمُ الظَّالِمُونَ     QS. Al-Baqarah: 254 merupakan seruan berinfak dijalan Allah SWT sebelum ajal menjemput. Infak disini artinya adalah menyedekahkan sebagian harta kita semata karena Allah SWT bisa berupa memberi makan kepada fakir-miskin, menjenguk teman/saudara yang sedang terbaring di Rumah Sakit dan lain sebagainya.
Kedelapan adalah: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالْأَذَى كَالَّذِي يُنْفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ النَّاسِ وَلا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ      QS. Al-Baqarah: 264. Merupakan seruan agar menjauhi sifat riya’ dan menyakiti karena dapat membatalkan amal sedekah. Karena sedekah merupakan amal kebaikan yang dapat membersihkan badan dengan catatan terlepas dari perkara yang dapat membatalkannya.

Kesembilan adalah: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَنْفِقُوا مِنْ طَيِّبَاتِ مَا كَسَبْتُمْ وَمِمَّا أَخْرَجْنَا لَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ وَلا تَيَمَّمُوا الْخَبِيثَ مِنْهُ تُنْفِقُونَ QS. Al-Baqarah: 267. Merupakan seruan agar mengeluarkan sedekah dari harta/bentuk yang baik, tidak sesuatu yang jelek untuk disedekahkan. Disini Alquran menjelaskan kwajiban mengeluarkan zakat ketika mencapai satu nisab dan satu tahun. Misalnya: kwajiban mengeluarkan zakat bagi petani padi/gandum jika telah mencapai nisabnya (batas minimal mengeluarkan zakat).

Kesepuluh adalah: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَذَرُوا مَا بَقِيَ مِنَ الرِّبا إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ QS. Al-Baqarah: 278. Merupakan seruan untuk bertakwa serta meninggalkan harta/barang Riba. Disinilah keimanan kita dicoba, karena Riba merupakan perbuatan yang amat buruk, lagi merugikan orang lain. Hingga Allah SWT dan rasulNya melaknat kepada pelaku riba.

Kesebelas/terakhir adalah: يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا تَدَايَنْتُمْ بِدَيْنٍ إِلَى أَجَلٍ مُسَمّىً فَاكْتُبُوهُ QS.Al-Baqarah: 282 adalah ayat terpanjang Alquran. Ini merupakan seruan jika seseorang melakukan transaksi hutang/piutang agar mencatatnya serta disaksikan oleh seseorang.

Demikianlah 11 ayat dari QS. Al-Baqarah yang berbunyi “yaa ayyuhalladzina aamanu”. Semoga dengan Iman terhadap Alquran serta  mengkajinya kita termasuk dalam golongan yang mendapat syafaat Alquran dihari Akhir kelak. Aamiin.


Demak, 24 Januari 2015
Ahmad Shohibul Muttaqin


0 komentar:

Posting Komentar